Home » Posts tagged 'SAP ERP 6.0'

Tag Archives: SAP ERP 6.0

SAP Basis : Instalasi SAP ERP 6.0 EhP 8 dengan SQL Server 2012


Setelah posting tahap persiapan disini (https://ardhian.wordpress.com/2016/09/06/sap-basis-persiapan-instalasi-sap-erp-6-0-ehp-8-dengan-sql-server-2012/), selanjutnya kita akan masuk ke tahap instalasi.

Khusus untuk instalasi SAP dengan SQL Server berbeda dengan database lain. Jika menggunakan database lain seperti Oracle, DB2, MaxDB maupun SAP ASE, proses instalasi database server akan dilakukan di tengah-tengah instalasi. Sedangkan instalasi SAP dengan SQL Server ini, proses instalasi database SQL ServerĀ  dilakukan pada awal instalasi atau sebelum proses instalasi aplikasi SAP-nya sendiri.

Jalankan file batch SQL4SAP.


(more…)

SAP Basis : Persiapan Instalasi SAP ERP 6.0 EhP 8 dengan SQL Server 2012


Halo blog readers…

Pada posting kali ini ane bakal memberikan tutorial untuk instalasi SAP ERP 6.0 EhP 8 dengan SQL Server 2012 sebagai database server. Program akan diinstall di Windows Server 2008 SP 1.

Tahap awal seperti sebelumnya adalah tahap persiapan, yaitu prequisite check.

Klik ganda program sapinst.


(more…)

Long accessed on DYNPLOAD and REPOLOAD tables has finally solved


Saat go live project re-Implementasi SAP ERP 6 terjadi beberapa kali problem. Ada saat-saat tertentu user mengalami kelambatan saat mengakses server. Dari beberapa kali error sempat di-capture bahwa terjadi antrian saat mengakses tabel DYNPLOAD dan tabel REPOLOAD. Kedua tabel tersebut adalah tabel-tabel yang berisi hasil kompilasi program-program SAP (saat SGEN).

Minggu lalu, ane menjalankan SGEN ulang untuk object-object yang mengalami invalidated load (object-object ini ada didalam tabel GENSETM). Ternyata masih cukup banyak object yang belum terkompilasi sempurna. Ada sekitar 1700-an object. Setelah kompilasi ulang, sistem mulai berjalan bagus. Ane cari-cari lagi program yang bisa dijalankan secara periodik untuk mencari dan mengkompilasi object-object yang masih invalidate.

RSGENINVLAS, nama program tersebut akhirnya gw jalanin pada malam hari dan dijalankan secara periodik harian.
Sekarang sistem berjalan dengan lancar lagi.

Tahap persiapan instalasi SAP ERP 6.0 with EHP5 included


Sebelum instalasi ada 2 tahap yang perlu dijalankan, yaitu OS Preparation dan Create OS User and Groups.

Berikut adalah tahapan-tahapan dan OS Preparation.

Klik Installer dan pilih Software Life-cycle Options – Additional Preparation Options – Prerequisites Check

https://i0.wp.com/farm8.staticflickr.com/7189/6954586943_22a375dd55_z.jpg

Klik NEXT.

https://i0.wp.com/farm8.staticflickr.com/7048/6808478792_cea2b82fb7_z.jpg

Informasi respon file yang akan dicek. Klik NEXT. (more…)

Step by Step Instalasi SAP ERP 6.0 with EHP 5 included


Sesuai dengan permintaan yang masuk ke email gw dan sekaligus sebagai dokumentasi bagi gw sendiri dan temen-temen, gw upload dan berikan step by step instalasi SAP ERP 6.0 with EHP 5 included. Instalasi ini dijalankan di OS SuSE Enterprise 11 SP1 (silakan download di situs nya Novell, gratis kok).

Set beberapa environment seperti LD_LIBRARY_PATH, SAPINST_JRE_HOME, JAVA_HOME, DISPLAY, dan umask.

Jalankan file exe ./sapinst

https://i0.wp.com/farm8.staticflickr.com/7190/6945404693_277f0a8f55_z.jpg

Pilih Central System karena gw hanya menginstall di 1 server aja untuk menangani Central Instance sekaligus Database Instance. Klik NEXT.
(more…)

Backup Server SAP yang masih bermasalah


Setelah pergantian server SAP, proses backup mengalami masalah. Server yang baru memakai prosesor Power6 dan menggunakan OS IBM AIX 5.3 TL9. Sedangkan software Tivoli yang digunakan adalah versi 5.5. Sampai saat ini proses backup online untuk database SAP masih mengalami masalah. Proses backup bisa berjalan tapi seperti berhenti dan prosesnya menggantung. Proses masih menunggu. Akhirnya terpaksa di-abort agar proses backup yang lain bisa berjalan.

Anehnya sistem lainnya dengan memakai sistem yang hampir sama bisa melakukan proses backup dengan lancar. Memang ada yang beda sih, yaitu SAP ERP 6.0 yang lebih baru dari sistem SAP yang diatas.

Support TSM (Niaga Prima Paramita) pun ikut kebingungan. Sampai sekarang belum ada solusinya.

Lembur lagi…lembur lagi….


Sebenarnya gue udah bosen lembur. Bukan apa-apa, badan gue masih capek gara-gara lembur pergantian server 2 minggu lalu. Lembur lebih dari 24 jam membuat badan terasa sangat capek. Bahkan efeknya masih kerasa sampe sekarang. Gue udah suggest untuk pergantian controller ini dilakukan pada saat nanti libur Lebaran, tapi tetap aja semua maksa untuk dikerjakan besok.

Pekerjaan yang akan dilakukan adalah pemindahan sebagian enclosure storage dari controller lama (DS4500) ke controller baru (DS5100). Selain itu ada beberapa hal yang musti dilakukan termasuk pemindahan server untuk persiapan DR Plan, upgrade firmware untuk enclosure lama agar bisa match dengan controller baru (DS5100), pemasangan SAN switch lama (8 port) sebagai bagian dari persiapan DR Plan, dll.

Sebenarnya permasalahan utama dalam pekerjaan ini adalah constraint waktu. Kita diburu waktu untuk bisa up kembali sedangkan pekerjaan yang musti dilakukan cukup banyak termasuk men-shutdown semua server yang ada di Blade Center. Hal ini karena Blade Center musti diconfigure ulang agar VMWare ESX bisa connect ke storage yang telah dipindahkan controllernya.

Still about SAP parameter profile on new server


Hari ini pekerjaan masih seputar setting konfigurasi paramater profile SAP R/3 di server baru. Beberapa work process tidak mau up kemaren sehingga perlu dilakukan checking. Jika melihat setting shared memory untuk pool 10 dan pool 40 sepertinya sudah ok dan sesuai dengan hasil sappfpar.

Yang perlu disesuaikan sepertinya beberapa hal tentang jumlah work process itu sendiri. Hari ini saya akan mencoba mengembalikan jumlah work process ke posisi semula. Tujuannya sih untuk melihat stabil atau nggak nya jalan work process. kalau sudah stabil, nanti akan dicoba dinaikkan.

Penyesuaian jumlah work process sepertinya perlu dilakukan juga untuk work process di server SAP ERP 6.0 gue. Settingan masih standar sehingga perlu dilakukan adjust.

Pekerjaan lain adalah mulai untuk memastikan settingan role dan profile untuk company baru sudah fix dan berjalan baik.

Instalasi Dialog Instance SAP ERP 6.0 SR3 selesai


Setelah berkutat dengan instalasi, manual book, puluhan SAP Notes, dan caci maki dengan SAP Global Support akhirnya instalasi Dialog Instance SAP ERP 6.0 SR 3 gue berhasil dengan sukses.

Cukup menguras emosi dan tenaga. Saya musti buka-buka puluhan SAP Notes. Message yang gue kirim ke SAP pun tidak banyak membantu. SAP Global Support tidak membantu sama sekali. malah suruh ngecekin settingan JAVA_HOME. Padahal udah jelas-jelas gue kirimin settingan environment dan log instalasi yang gagal. Malah keukeh ingin konek lewat Windows Terminal Service. Malah gue minta agar status message dinaikkan sampai High baru mereka merespon.

Mengenai penyebabnya sih sampai saat ini gue juga belum tahu. Gue curiga di 2 hal, yaitu program sapinst dan file control.xml. Program sapinst memang ada yang baru. Baru direlease tanggal 17 Juli 2009. Gue curiga karena SAP Global Support lama banget nggak memberikan respon sebelum tanggal itu. Kecurigaan kedua adalah masalah control.xml. Kenapa demikian ? Karena saat gue tes pake Installation Master milik SR1 so far so good. Gak ada masalah tuh soal JAVA_HOME.

Masalah bisa selesai karena gue coba paksain creat user dan group lewat prerequisite. Program prerequisite memeriksa profile dari DB instance bukan dari direktori /sapmnt/[SID]/profile tetapi lewat direktori /usr/sap/[SID]/SYS/profile. Terpaksa NFS gue ubah. gue mount /sapmnt/[SID] dan /usr/sap/[SID] agar host Apps1 bisa membaca direktori /usr/sap/[SID]/SYS/profile. Kalau gue baca sharing /usr/sap, profile nya tidak berhasil dimount karena berada pada mounting point yang berbeda.

Lewat installation master SR1 gue bisa juga install tuh Dialog Instance. Kernel tetap ikut server DB sehingga mendapatkan yang terbaru.

Morale Story : Still SAP Global Support sucks !!!!

Long running and error when SAP ERP 6.0 Client Copy


Sekitar 1 minggu ini berkutat dengan proses client copy di SAP ERP 6.0. Mesin Development dapat menjalankan client copy (SCCL) dengan lancar dan tidak ada hambatan.

Masalah mulai ditemui di mesin QA dan PRD. Aneh sekali. Selalu error pada saat step terakhir saat men-generate paket FIN_BASIS. Sempat cari-cari SAP Notes dan menemukan SAP Note no 688024. Namun, menurut temen konsultan, jangan diapply dulu. Selain itu akses ke disk selalu tinggi, mencapai 100% sedangkan memory dan CPU tidak penuh terpakai.

Ternyata ada proses yang lama sekali saat program mengakses tabel D010TAB dan T010INC. Setelah dilihat ternyata 2 tabel ini memang memiliki sekitar 2 juta row dan memiliki index yang seakan-akan tidak aktif. Itulah kenapa proses selalu sangat lama saat mengakses tabel ini.

Solusi yang dipakai adalah melakukan rebuild ulang index yang ada di tabel D010TAB dan D010INC. Tabel D010TAB memiliki 2 index, yaitu D010TAB~0 dan D010TAB~1, sedangkan tabel D010INC memiliki 2 index, yaitu D010INC~0 dan D010INC~1. Setelah dicoba rebuild ulang memakai BRTOOLS akhirnya proses client copy bisa berjalan lancar.